Awal Juni 2021 provinsial CMM Kenya dan kepala sekolah, Sekolah Menengah Campuran St. George, Sikri mengirim permohonan ke dewan umum untuk membangun kelas tambahan di sekolah ini.
Pemilik dan pengelola sekolah ini adalah Frater CMM. Awalnya merupakan sekolah non formal (CP/Program Pelatihan) untuk mendukung mereka yang tak mampu membiayai pendidikan menengah reguler. Saat ini telah resmi terdaftar sebagai sekolah swasta. Sekolah ini menunjukkan hasil yang sangat bagus selama beberapa tahun melalui Ujian Nasional di Kenya. Covid-19 telah membawa dampak pada program tahun pelajaran 2020.
Covid-19 di Kenya
Konfirmasi kasus pertama covid-19 terjadi di Kenya pada tanggal 13 Maret 2020, dan sejak itu kasus terus bertambah dan menyebar ke berbagai wilayah. Untuk menahan laju penyebaran virus di sekolah-sekolah, pemerintah Kenya melalui menteri Kesehetan dan Pendidikan telah memformulasikan pedoman dan pembatasan, seperti menjaga jarak, pemakaian masker, penyediaan aliran air bersih dan sabun serta monitoring temperatur. Secara umum, sekolah swasta di Kenya mengalamai banyak tantangan untuk memenuhi tuntutan ini.
Tantangan
Untuk Sekolah Menengah St. George, yang sangat dibutuhkan adalah ruangan. Bahkan kelas-kelas yang ada untuk mengakomodasi jumlah siswa saat ini dianggap terlalu kecil sesuai ketentuan. Oleh karena hasil lulusan yang bagus dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak orangtua menginginkan putra-putri mereka mendaftar di sekolah ini. Oleh karena itu, dibutuhkan ruang tambahan yang cukup luas guna mengakomodasi semua siswa saat ini, bahkan untuk siswa baru.
Membangun kelas tambahan merupakan sebuah investasi dan sekolah bergantung pada dukungan pihak lain guna menutupi berbagai biaya. Oleh sebab itu mereka memohon bantuan kepada dewan umum Frater CMM. Perkiraan biaya untuk bangunan bertingkat dengan 8 ruang kelas adalah sekitar € 56.000. Dewan umum melihat ini sebagai sebuah investasi yang bagus karena pihak sekolah menanggapi kebutuhan anak muda guna mendapatkan pendidikan yang baik. Selain itu, dengan bertambahnya siswa dari berbagai strata sosial, memungkinkan sekolah untuk mandiri dan mendatangkan penghasilan: penghasilan yang bisa digunakan untuk membiayai pendidikan atau karya sosial.
Penyelenggaraan
Untungnya bahwa beberapa tahun lalu dewan umum menerima sebuah dana warisan untuk Pendidikan di Kenya. Dengan adanya dana warisan ini memungkinkan dewan umum untuk memenuhi permintaan dari Sekolah Menengah St. George.
Peletakkan batu pertama untuk pembangunan 8 ruang kelas Sekolah Menengah Campuran St. George telah dilakukan pada tanggal 9 Juli 2021 di Sikri. Kita berterima kepada Tuhan atas kesempatan ini.
Syukur
Para frater merasa bersyukur atas dukungan finansial yang diterima. Meski demikian, sebagai kongregasi kita masih melihat banyak kebutuhan yang semuanya tak bisa terpenuhi dari sumber kita sendiri yang terbatas. Berbagai jenis dukungan finansial, entah kecil atau besar bukanlah masalah dapat menjadi dukungan yang besar terhadap setiap kebutuhan. Donasi diterima melalui IBAN NL60 ABNA 0522 4390 55 atas nama ‘Frater CMM Missieprocuur’ (BIC: ABNANL2A, P.O. Box 90105, 5000 LA Tilburg, the Netherlands), atau kontak dewan umum untuk informasi rekening bank lokal bagi yang mau memberikan bantuan untuk sekolah atau proyek tertentu.